Rabu, 30 Agustus 2017

Sunday

kali ini aku persembahkan tulisan ini untuk teman-teman baruku di XII MIPA 3
Aku berharap aku dapat menjadi kawan kalian yang dapat cepat membaur ^^
maaf kan ke-kakuan dan ke-kikuk an ku kawan~
aku hanya sekadar remaja kaku yang tak pandai mengekspresikan perasaanku. terima kasih telah menjadi kawan ku.
aku menyayangi kalian 💓💓💓



Sunday, 27 Ags. 17

                Anyeong Bee ^^ Gimana kabarnya? Semoga sehat selalu yups >_<. Setelah sekian lama nggak nge-post kedunia kedua ku ini, aku bakal ngepost lagi. yeah buat nambal nadzarku kemaren. Jadi gini Bee, kalo kelasku menang di SMANSAKA CUP aku bakal update something just like this haha :’v. Kuharap kalian dan orang-orang yang terikat di curhatanku kali ini dapat membacanya hihi^^. Okehh, langsung aja ya Bee. Aku akan memberi judul yang lumayan beda dari post-an sebelumnya *ehh, bukannya tiap judul emang selalu beda ya :v aduh Cin, kayaknya lagi nggak beres deh kamu. Alright, kita mulai---

Miracle In August
          Hello Bee, izinkan aku untuk bercurhat ria malam ini. Malam yang indah dimana bintang dengan bebasnya menyebar dari ujung ke ujung dan bulan yang ikut ambil bagian sambil menggantung dengan manisnya. Kurasa alam ikut merasakan perasaan ku malam ini, perasaan yang muncul dikarenakan perasaan orang lain. Oh iya Bee, aku belum ngomongkan kalo sekarang aku udah kelas 12 alias aku udah jadi yang tertua di sekolah. Hemm,, apa kau penasaran gimana bentuk ku di bulan ke-2 di kelas 12 ini. Hihi aku makin gemuk Bee, ehh kalian kan nggak tau seperti apa rupa asliku :v. Alright, kita udah melenceng ke topik lain mari kembali ke bahasan inti. Diatas tadi aku kan udah bilang kalo aku mau nepatin janjiku buat ngepost about Agustus. Yeah Agustus.
            Bee, seperti sebelunya setiap kenaikan kelas pasti selalu diacak begitu pula denganku, sekarang aku masuk dikelas 12 MIPA 3. Sebuah kelas yang dominan berisi mahluk-mahluk baru yang mesti ku telaah satu persatu agar mudah beradaptasi. Hihi susah susah gampang sih Bee sebenernya untukku dapat beradaptasi dilihat dari sikapku yang kaku dan penuh batasan ini. Aku tak tau perlu berapa lama aku dapat bersatu dengan mereka. Namun aku percaya pada satu keyakinan yang kutumbuhkan setiap tahun berganti dihatiku. Ya Agustus, aku menunggu bulan itu. Bulan yang kuanggap penuh dengan hal-hal menakjubkan. Jujur sebenarnya aku tak terlalu suka dengan Agustus tapi efek yang dia timbulkan membuatku selalu menunggunya setiap tahun haha.
            Saat kebanyakan orang menunggu bulan Desember, aku selalu menunggu Agustus dan berharap keajaiban darinya akan terpercik kepadaku. Hihi,, dan tahun ini terulang Bee. Mungkin tak terlalu banyak tapi benar adanya kalo Agustus itu ajaib :v. Kalian pasti penasaran kenapa aku mampu berspekulasi seperti itu, ini karena aku mengalaminya Bee. Dilomba-lomba 17-an tahun ini kelasku bener-bener Zonk, yups saking zonk nya nyampe-nyampe kita merasa kalo ni kelas adalah ‘kelas kutukan’,, ke apesan itu tak berlangsung lama kok Bee. Temen-temen cowokku yang baru membuat sebuah janji kalo mereka akan menang di SMANSAKA CUP dan itu telah mereka buktikan hari ini, dimana mereka berhasil memperoleh juara 1. Bangga sumpah...
            Tapi dibalik itu semua, selain piala dan uang yang bakal kelasku dapat ada hal lain yang membuatku bahagia. Yakni untuk beberapa saat aku merasa punya keluarga kecil baru. Keluarga yang muncul dadakan dan mengguncangkan kelas-kelas sebelah :’v. Bee, banyak pengorbanan yang telah mereka lakukan untuk kemenangan kali ini. Kelasku harus rela kehilangan Krisna yang kena kartu merah dan faiq yang harus mengikuti turnamen silat. Dan di semi final kita harus kehilangan harun yang kena kartu kuning 2 kali. Dan di final tadi kita harus kehilangan fai yang lagi sakit dan melihat adib jatuh bangun merebut bola. Huft,, rasanya lucu-lucu haru kalo inget adib tadi :v. Gimana enggak coba, adib yang dasarannya emang nggak terlalu bisa maen bola harus berkorban dan maju untuk kels.
            Kawan, kalian telah berusaha sangat keras. Benar-benar keras. Walau setiap pertandingan aku selalu menggerutu karena uang kas berkurang karena ulah kalian hingga kena kartu, but jauh didalam hati aku bangga dengan kalian. Kalian telah berjuang dengan gigih hingga entah berapa tetes keringat yang mengucur dari tubuh kalian. Dan luka-luka ringan serta goresan ditubuh kalian yang tak sia-sia itu akan kukenang juga. Dimana saat-saat kalian bermain aku juga ikut merasakan takut hingga kedinginan. Kawan, sekali lagi aku bangga pada kalian. Kalian punya kekuatan yang luar biasa hingga mampu merobohkan kutukan itu. Kurasa sekarang aku harus menarik kata-kataku jikalau keajaiban Agustus telah memudar.
            Agustus masih terus memercikkan keajaiban dan kebahagian bagi mereka yang selalu berjuang. Entah sia-sia atau tidak aku persembahkam ini untuk Timnas 12 MIPA 3...
Kami dipertemukan dari latar kelas yang berbeda,
Yang mana setiap kelas selalu memberi pengaruh yang luar biasa bagi masing-masing dari kit,
Tapi, dibulan yang selalu dinanti oleh negara tercinta kita ini
Kita mampu menyatukan beberapa perbedaan itu sehingga dapat serasi seperti ini,
Entah itu asli atau hanya pura-pura, yang pasti..
Aku percaya usaha kalian  tak pura-pura,
Sebuah usaha yang mengantarkan kita pada pencapaian seperti ini.
Pencapaian biasa yang terasa istimewa.
Dan dari itu semua,, aku tersadar,
Jikalau perjuangan pasti ada pengorbanan
            Kawan, aku bukan remaja yang pandai membaur. Aku hanya manusiaa yang kaku dan berusaha untuk dapat menyatu pada koloni baru. Aku hanya seorang yang perlu proses lama untuk menjadi satu dengan kalian. Jadi kuharap kalian akan memaklumi itu. Aku tak akan berharap lebih pada kalian, aku hanya berharap kalian akan menganggap keberadaanku. Sehingga aku tak terlihat sebagai mahluk tak kasat mata di kelas ini.
            Kuharap kelas ini akan menjadi kelas yang keren,, kawan, kalian akan kenang~
Ini tentang sekelompok tim yang saling melindungi, mendukung dan membahagiakan satu sama lain. Aku akan mengingat bagaimana Mansuri bersiaga menangkap bola sambil berteriak lalu bertepuk tangan selepasnya, aku paham kenapa seperti itu, itu karena dia sedang menyemangati dirinya sendiri. Haha semangat Man. Firdaus yang selalu menghadang lawan dengan liukan handalnya. Denny yang sukses menjadi top scoore di tahun ini dengan shooting yang luar biasa tepatnya serta kakinya yang melengkung sehingga susah untuk terprediksi gerakan selanjutnya. Harun si mungil yang melesat layaknya kutu loncat. Krisna yang dengan kekaleman tingkahnya mampu dikartu merah dan membuatnya menjadi BDMD :v tapi ni bocah baik bingit kok dia adalah laki-laki yang mampu menepati janjinya hihi long last yups kalian berdua  *Nur and Kris*. Ined yang berhasil membuat komentator ketar-ketir karena tendangannya yang hampir menerobos gawang lawan but dia berhasil mencetak gol kok tadi waktu finnal. Adib si Osis yang ikut maen gegara kepaksa karena nggak ada pemain yang memungkinkan buat main, btw gerr nya berantakan dib liat kamu maen tadi seenggaknya kamu ikut berjasa di pertandingan sore tadi. Rifa’i, emm kalo buat rifai, jangan tanya deh walau dia jarang ikut maen but dia juga berjasa dipertandingan awal hingga akhir,, banyak banget yang memberi dukungan buat kelas kita karena ni bocah,, but aku percaya didalam diamnya tersimpan banyak do’a buat kita semua *eakk :v. Faiq yang nggak masuk waktu kbm tapi datang waktu tanding dan juga mesti ninggalan pertandingan karena ada turnamen, Btw congrats Faiq udah dapat medali kita semua juga ikut bangga kok, kita sama-sama dapat reward. Masduki, hemm walau jarang datang waktu tanding, but sekali dia hadir pasti memberi aura tersendiri, dia juga nggak pernah ikut maen. But dia official yang baik kok jadi samapai bila-bila aku akan mengingat ini semua.
            Kawan, kalaupun tadi kalian nggak menang aku akan tetap bangga pada kalian. Kalian udah berusaha mati-matian buat menghancurkan kutukan itu. Apapun hasilnya, semangat kalian dan Berkah Allah yang membuat akhir kita happy ending kek gini. Rasanya ingin sekali berterima kasih kepada Agustus yang telah menginspirasi banyak orang. Jadi kawan...
mari berjalan dijalan penuh bunga bersama-sama”
            Bee, sepertinya aku udah terlalu banyak cakap malam ini. Bahkan udah melewati waktu tidur yang normal bagi manusia. Hihihi ^^ mari berpisah ya Bee. Kuharap kedepanny aku nggak nangisan lagi dan mampu  membagi beban hingga terasa ringan semuanya... thanks kawan-kawan baruku,, satu pesan dariku >>
jangan melupakan kerja pihak dibalik layar, karena pada dasarnya tanpa mereka adegan kalian nggak bakal sempurna ^^







Gadis kaku
Yang belagak fleksibel
Cindy Ariska Nur Asidah

Dear Sahabat



Friday, 30 Jun. 17
Dear Sahabat~
                Anyeong bee ^^ lama deh rasanya nggak ngirim sesuatu ke my second world. Ehemm, walau aku tau nggak banyak makhluk berkunjung ke blog yang lebih ngasih kesia-sia an daripada kemanfaat ini :’v. Bee, berhubung ini masih hari raya so,, aku bakal nge-share about somethng that special in my life. Yupss, my Bestie <3. Mungkin hanya sekadar uraian tak penting yang hanya berasal dari satu sisi sudut pandang^^ so, ijinkan aku memulai coretanku hari ini. Coretan yang mungkin akan mengulang kembali berbagai kenangan. Malam ini dibawah ribuan bintang dan setengah bulan yang serupa semangka bekas gigitan aku mencoba untuk mengasah ingatanku yang mulai melemah..... langsung ajin yeth--------
*
*
*
          “Sahabat” siapa sih yang tahu apa itu sahabat? Setiap orang pasti punya sahabat, entah itu dari kecil atau mungkin orang baru. Kata sahabat punya makna sendiri-sendiri bagi setiap orang, termasuk aku. Aku tak punya makna khusus tentang sahabat, cukup mahluk entah hidup atau mati yang bisa kujadikan tempat untuk menuangkan segalanya. Sesuatu tersebut lah yang membuatku merasa lebih nyaman setelah berkutat dengan mereka. Lantas, apa bedanya teman dengan sahabat?? Bagiku, mereka berdua tak jauh beda. Hanya saja, bercerita dengan sahabat lebih nyaman atau bisa dibilang lebih terpercaya daripada dengan seorang teman. Selain itu, sahabat lebih sering ngehujat didepan bukan dibelakang. Aku pernah baca sebuah petuah “Temen: kalo kamu nggak ada ya kamu yang di omongin. Sahabat: Kalo kamu nggak ada ya kamu yang dicariin”. Entahlahh, ntu prinsip bener ato nggak. Namun kadang terjadi juga sih haha:’v
            Sahabat, atau lebih sering kutulis dengan kata kawan aku ingin menulis sesuatu untuk kalian. Aku tak lebih dari seorang manusia biasa yang cenderung memiliki banyak kekurangan daripada kelebihan dan kalianlah gula alami yang menaburiku dengan berbagai kemanisan. Entah itu manis yang berakhir pahit ataupun manis abadi yang selalu terasa manis. Kawan, mungkin banyak diantara kalian yang baru mengenalku begitu pula dengan ku yang baru mengenal kalian. Tapi itu tak jadi penghalang, kita dengan susah payah mendekat dan akhirnya berteman hingga menjadi kawan.
            Sahabat kecilku, apa kabar kalian? Haha :’v kurasa beberapa detik yang lalu kelenjar air mataku bocor. Tak banyak dari kalian yang dapat kuajak komunikasi, hanya beberapa. Kurasa sudah banyak jalan yang kalian lalui. Apa aku pernah muncul diingatan kalian hihi ^^. Terkadang aku ingin sekali mengutuk rindu yang datang secara tiba-tiba seperti ini. Bahkan, walau aku sering bertemu mereka kadang rasa rindu ini muncul. Sebuah kerinduan akan masa kepolosan yang membuat ku menangis bahagia. Sahabat, kalian sekarang sudah besar rupanya, aku juga :’). Jujur, kurasa kereta waktu itu berjalan terlalu cepat. Bagaimana mungkin aku dan kalian semua sudah sebesar ini? Dan bagaimana mungkin bumi sudah setua ini, Kkk~ sahabat kecil, kurasa perubahan sudah banyak terjadi diantara kita semua. Kita sudah mulai sibuk dengan kegiatan masing-masing dan terkadang lupa untuk beristirahat. Sahabat kecil, terkadang kita sudah jarang sapa lagi, aku paham akupun sering seperti itu hhh. Bukan lupa atau apa, mungkin karena sungkan jadi kita enggan saling sapa. Sahabat kecil ku, terima kasih telah banyak ambil bagian dalam menemani pertumbuhanku. Mungkin banyak diantara kalian yang kusakiti entah sengaja atau tidak, aku minta maaf. Jujur aku pelupa akhir—akhir ini, jadi maaf kalo tiba-tiba aku lupa buat memanggil kalian. Mari berjuang lebih keras lagi dan raihlah mimpi kalian para pejuang kecil. Aku berharap ingatanku tak akan semudah itu hilang, karena jujur masa bersama kalian membuat banyak rasa coklat kehidupanku beragam. Dari coklat ori yang pahit hingga coklat susu yang terasa agak manis. Terima kasih untuk kalian semua yang sudah beranjak dewasa, tawa dan tangis kalian saat main game desa adalah moment yang indah 💓
            Sahabat baru, apa kabar juga dengan kalian? Haha, kurasa sudah agak lama kita tak berkomunikasi. Apa kalian menikmati liburan tahun ini? Aku disini sedang berusaha menikmati. Dan sebait coretan ini kuharap sampai ke kalian. Aku tak tahu apa yang sedang terjadi, namun kurasa Allah sedang memainkan takdirnya sehingga kita semua dapat bertemu dan memiliki hubungan seperti ini. Siapa kamu? Dan siapa aku? Awal yang canggung hingga berakhir dengan keterbukaan. Aku tak pandai bergaul dengan banyak kata, tapi kita dapat dekat hanya dengan hitungan jam :’v kawan baruku,  apa kalian bahagia mengenal seseorang sepertiku? Hihi, aku bahagia kenal kalian. Takdir yang cukup indah. Makasih buat semua nya, makasih telah mengisi hari-hariku di masa remaja. Maaf telah banyak membuat kalian kesulitan. Aku bangga dengan kalian. Kalian dan akulah sang pemimpi yang hidup di kotak yang sama. Mungkin kelak kita akan memiliki jalan masing-masing tapi kuharap kita akan bertemu di ujung kesuksesan nanti. Terima kasih untuk ejek-ejek an yang meninggalkan bekas di hatiku 💝  
            Sahabat, aku bukan orang baik tapi aku juga tak terlalu buruk. Mungkin aku sedikit beda dengan kalian. Bukankah kita punya keistimewaan dan keburukan masing-masing. Dan perbedaan keistemawaan tersebut lah yang membuat kita menyatu. Bukankah sebuah magnet tak akan menyatu apabila bila berhadapan dengan kutub yang sama. Saat guru fisika ku berkata kalo “sahabat sejati itu tidak ada” saat itu aku hanya tersenyum. Memang tak ada tapi tidak menuntut kemungkinan salah satu dari kita aku tetap bertahan menjadi seorang sahabat. Bukankah bertahan itu makna dari setia? Haha entahlah aku sendiri juga bingung. Sahabat, mungkin hal kecil saja sudah membuat kita saling tersinggung tapi saat salah satu diantara kita bertahan dan mau mengalah, bukankah itu namanya juga setia?
 Sahabat, aku tak berpikir kalo seorang sahabat itu harus selalu ada.
Tapi menurutku, sahabat itu nggak selalu ada saat senang tapi dia akan selalu ada saat susah.
 Sahabat juga bukan orang yang selalu memuji kita, terkadang merekalah yang pertama tertawa saat kita terpeleset.
Sahabat bukan orang yang selalu ikut tertawa saat kamu bahagia, tapi mereka adalah orang yang ikut menangis saat kemalangan menimpamu.
Sahabat bukan orang pertama yang selalu mengucapkan salamat hari lahir kepadamu, ada kalanya mereka mengucapkan paling akhir karena dirasa sudah banyak orang lain yang berusah menjadi yang pertama dihidupmu.
Sahabat juga bukan orang yang seneng manfaatin kebaikanmu, terkadang mereka meminta sesuatu padamu karena memang butuh.
Sahabat mungkin jarang bercerita masalahnya kepadamu, terkadang itu karena tak ingin menambah beban yang sedang kau tanggung.
Sahabat adalah orang biasa yang terlihat istimewa.....
            Dan untuk temanku, seberapa besar kebencianku pada kalian. Aku akan tetap menjadi teman kalian saat kalian ingin menjadi temanku. Karena yang kuingat adalah seperti apa kebaikan yang telah kalian berikan padaku dan itulah penawar dari rasa dendam dan benciku.
            Dan sahabat, aku percaya tak ada hubungan yang tak istimewa antara sahabat laki-laki dan perempuan. Walau mereka berkata tak ada rasa apa-apa selain rasa sayang seorang teman terkadang salah satu diantara mereka akan menyimpan rasa aneh yang tak dapat diungkapkan dengan kata *ahh, lupakan tulisanku yang ini :’v. Sahabat, saat kalian berpikir aku lupa pada kalian saat menemukan teman baru tolong hilangkan pemikiran itu. Bukan maksud meninggalkan mungkin saja saat iitu aku sedang memulai beradaptasi. Sahabat, terima kasih buat panggilan-panggilan dan julukan yang kalian berikan padaku.
Cindot, Alien, Chingu, Bee, Cindhut, Ndondot, Incess, Cindyrella dan lainnya. Jujur aku menyukai nya. Entahlah aku bangga menyandang julukan itu. Dan buat kalian yang sering menggoda ku dengan hinaan cewek baperan dan mabukan yang jelek, aku juga bersyukur dengan itu. Kurasa itu cara kalian buat mengenalku lebih dekat haha :v. Dan,,, please don’t judge everytime, it’s make me so stress!!
“sahabat adalah mahluk biasa yang terlihat istimewa dimata sahabatnya juga :V. Walau kadang sering menyesatkan tapi pemikiran mereka selalu lurus buat ngebahagiain kita. Tak jarang omongan mereka begitu menyakitkan tapi mereka punya penawarnya sendiri yang membuat sakit itu sembuh. Mereka mungkin hanya kerlipan bintang yang samar-samar tapi saat waktunya tiba mereka seperti matahari disiang hari. Mereka bukan hanya berasal dari satu lingkup yang sama terkadang mereka berasal dari negeri antaberantah yang mengerikan. Mereka adalah orang baru dengan aura luar biasa dan latar belakang yang berbeda-beda. Mereka adalah Mahluk nyebelin yang ngangenin”.


Limited Edition
Alien Cantik yang kuat
Cindy 😎